jalan sehat?



Selamat ulang tahun ke-44 KOPRI, dan selamat ulang tahun ke-70 PGRI. Semoga semakin jaya.
Waktu itu aku mengikuti jalan sehat dalam rangka memperingati HUT KOPRI dan PGRI. Semua peserta jalan sehat adalah siswa-siswi dan juga guru-guru di kotaku. Sebenarnya aku tidak begitu suka mengikuti acara seperti ini, karena pihak sekolah yang mewajibkan bagi siswa-siswinya untuk ikut, maka ikutlah aku. Hitung-hitung, siapa tahu kupon yang kumiliki bisa dapat kulkas atau payung hahaha sebentar lagikan musim hujan.
Diperjalanan, sebenarnya hanya jalan-jalan biasa yang ga menarik sama sekali. Tapi, ada satu hal yang menggangguku saat jalan sehat. Yaitu, banyaknya bapak-bapak yang merokok saat jalan sehat tengah berlangsung. Aku hanya berpikir, disini kami mengikuti jalan sehat untuk menyehatkan tubuh. Tapi, bapak-bapak itu malah merokok kemudian mengepulkan asap rokoknya diudara sekitar kami, yang bau asapnya itu tidak bisa dideskripsikan. Lalu buat apa mereka (bapak-bapak yang merokok) ikut jalan sehat tetapi sambil merokok?
Setidaknya, jalan sehat ini ditempuh tidak sampai 1 jam, dan apakah mereka tidak bisa berhenti merokok hanya untuk 1 jam saja? Apakah mereka tidak bisa meninggalkan kebiasaan buruk itu dalam kurun waktu kurang dari 1 jam saja? Kemudian, apakah mereka tidak malu dengan perbuatan mereka dihadapan siswa-siswi yang berada disekililing mereka?
          Disekolah mereka berkoar-koar tidak membolehkan anak didiknya merokok. Tapi, merekapun tidak bisa memberikan contoh yang nyata dalam kehidupan. Miris sebenarnya, aku tidak menyalahkan bapak-bapak itu, tapi hanya menyayangkan perbuatan mereka. Tidakkah mereka tahu, bahwa asap yang mengepul diudara itu, yang kemudian terhembus oleh angin, terhirup oleh paru-paru generasi muda disekeliling mereka? Tidakkah mereka tahu, bahwa tanpa sengaja mereka telah merusak generasi muda disekeliling mereka? Tidakkah mereka tahu, bahwa mereka telah menjadi contoh yang buruk bagi generasi muda disekitar mereka? Tidakkah mereka tahu, rokok sama berbahayanya bagi pengguna pasif bukan hanya pengguna aktif?
          Mirisnya, diantara peserta jalan sehat ada peserta anak-anak TK yang ikut. Tidakkah mereka melihat, bahwa anak-anak itu imut dan lucu-lucu, gemesin banget malahan. Tapi, harus ikut menghirup udara yang tercemar asap rokok.
Kalau diizinkan, aku hanya ingin bilang “Hei! Bung, kalau memang mau sakit, sakitlah sendiri. Jangan mengajak kami, kami masih ingin sehat. Tak malukah anda pada generasi muda penerus bangsa disekeliling kalian ini? Matikan rokokmu, atau rokok yang akan mematikanmu!”
Yaps, buat bapak-bapak, buat siapapun yang merokok. Kalau kalian memang tidak bisa meninggalkan kebiasaan buruk kalian itu. Setidaknya kalian harus bisa membedakan mana kawasan bebas rokok dan mana kawasan merokok. Jangan mengepulkan asapa rokok sembarangan, kasian orang disekelilingmu yang ikut menghirupnya.
          Karena aku sendiri tidak tahan menghirup asap rokok, jadi selama jalan sehat aku lebih sering salip sana salip sini sampai garis finish. Untuk kuponnya, karena cuaca yang terik jadi aku langsung pulang. Lumayan sehat!! 
Terima kasih atas kunjungannya!! Semoga bermanfaat!!! 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kitab hukum adat lampung

reaksi antara soda kue dan asam cuka

indikasi larutan asam basa